Traffic Website Stagnan? Begini Cara Meningkatkannya
Traffic website e-commerce sangat penting untuk urusan eksistensi membangun bisnis online. Setiap kunjungan audiens dapat tercatat dalam data berupa angka sebagai gambaran atau rencana ide bisnis ke depannya. Ketika traffic website stagnan bahkan condong menurun, website Anda terancam tenggelam di antara website lainnya.
Traffic dibutuhkan oleh website e-commerce untuk memonitor berapa banyak pengunjung yang mendatangi website, layaknya jumlah pelanggan yang datang menghampiri toko offline. Walaupun desain dan tampilan website tampak menarik, jika pengunjungnya sedikit, website dan bisnis Anda akan sulit bertahan. Untuk menghindari hal tersebut, berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan traffic website Anda.
Baca juga: Tingkatkan Traffic di Lapak Marketplace Anda dengan Cara Berikut
Artikel SEO dan Keywords
Membuat artikel yang masih memiliki kesinambungan antara informasi yang disampaikan dengan bisnis Anda merupakan salah satu cara meningkatkan traffic website. Praktik ini digunakan untuk meningkatkan traffic pengunjung website secara organik, yaitu dengan memberikan insights melalui artikel yang mendukung bisnis atau berhubungan dengan industri bisnis Anda.
Google sebagai mesin pencari akan menampilkan urutan artikel berdasarkan konten yang berkualitas. Namun memaksimalkan kata kunci dan SEO (Search Engine Optimization) dapat berpotensi meningkatkan traffic dan menempatkan artikel di posisi teratas. Anda bisa memaksimalkan penggunaan kata kunci yang relevan untuk menulis artikel. Menambahkan gambar yang berhubungan dengan artikel juga dapat mempermudah pelanggan untuk menemukan website Anda. Sebagai tambahan riset, Anda dapat mencari kata kunci yang cocok dengan bantuan alat seperti Ahrefs, SEMrush, Google Keyword Planner, dan sebagainya yang bisa dimasukkan ke dalam artikel.
Selain itu, kata kunci juga dapat Anda aplikasikan pada website Anda. Misalnya seperti judul atau deskripsi laman website, nama produk yang ditampilkan, atau section khusus di homepage untuk kata kunci SEO. Hal ini juga akan membantu pelanggan menemukan website Anda jika sesuai dengan pencarian mereka.
Email Marketing
Email marketing atau kerap dikenal dengan newsletter merupakan sebuah metode pengiriman email kepada para audiens yang mendaftarkan emailnya di website. Biasanya newsletter berisi rekomendasi produk atau konten menarik lainnya yang tercantum di dalam pesan masuk email. Audiens hanya tinggal mengklik link yang tercantum untuk langsung diarahkan ke website.
Cara ini terbilang kuno karena sudah dipakai dari tahun 1978, namun kegunaannya masih terasa karena mampu mendapatkan kepercayaan pelanggan dan menarik pelanggan untuk mengetahui lebih dalam tentang penawaran yang diberikan. Beberapa pelanggan bisa dengan sabar menunggu informasi produk, artikel, atau informasi lainnya yang dikirimkan lewat newsletter. Dengan begitu traffic website juga akan terbantu berkat newsletter yang dikirimkan kepada pelanggan.
Baca juga: Hindari Pelanggan Meninggalkan Keranjang Belanja di Website
Gunakan Media Sosial
Media sosial merupakan wajah perusahaan di dunia maya. Penggunaan media sosial menjadi penting untuk memperlihatkan citra, kedekatan dengan pelanggan, dan sebagai saluran informasi. Penggunaan media sosial memerlukan konten yang berkualitas untuk membuat orang tertarik membaca atau sekedar singgah untuk melihat. Sasar audiens baru dengan membuat akun media sosial Facebook, Twitter, Instagram, dan Tiktok.
Keempat media sosial yang sudah disebutkan memiliki ciri audiens berbeda. Anda dapat mengimplementasikan konten sesuai dengan karakteristik masing-masing media sosial. Melalui konten yang menarik seputar produk dan bisnis Anda, pelanggan pun akan tertarik untuk mengunjungi website Anda. Jangan lupa juga untuk mencantumkan alamat website di bio atau profil setiap akun media sosial bisnis Anda.
Kini, Anda dapat menciptakan website e-commerce profesional untuk bisnis Anda. Dengan E-Commerce Starter Package dari Rapid Deployment Program ICUBE, website e-commerce Anda sudah siap dioperasikan, lengkap dengan berbagai integrasi pengiriman, pembayaran hingga situs mobile PWA.