4 Tips Membuat Website yang Mudah Digunakan Pelanggan

Diklaim sebagai transaksi yang praktis, belanja online sudah menjadi kebiasaan baru bagi masyarakat umum yang dilakukan sehari-hari. Beragam platform belanja online berlomba-lomba menawarkan fitur yang berbeda agar pelanggan berbondong-bondong menggunakannya. Pelanggan seolah dibuat nyaman berada di dalam laman belanja sampai tak tersadar sudah memasuki tahap check out produk.

Proses belanja yang mudah dinavigasi merupakan hal baik bagi seller karena mempermudah pelanggan untuk melakukan transaksi. Demi menggiring pelanggan untuk mendapatkan pengalaman belanja yang maksimal, berikut tips membuat website yang mudah digunakan oleh pelanggan!

Baca juga: Momentum Ini bisa Bantu Tingkatkan Penjualan Online di 2022

Navigasi yang Mudah Diatur

Tampilan website yang menarik sekaligus mudah dinavigasi merupakan salah satu aspek yang dapat membuat pelanggan tertarik belanja di tempat tersebut. Pelanggan saat ini tidak ingin ribet dalam urusan belanja, sehingga saat terdapat website yang mudah di navigasikan dan tak perlu melewati banyak interupsi seperti iklan atau banner promo yang besar, pelanggan bisa belanja dengan nyaman.

Proses belanja tidak perlu membutuhkan waktu yang banyak jika tampilan website bisa diakses secara mudah. Kemudahan tersebut bisa dilihat dari tampilan menu yang jelas, terdapat kategori produk yang bisa dicari secara manual atau sudah tersusun, waktu loading yang cepat, didukung foto atau video menarik, dan tampilan yang responsif untuk PC maupun mobile

Meminimalisir Tombol Klik sampai Proses Check Out

Kenyamanan belanja lewat website bisa diukur oleh banyak hal, salah satunya dari seberapa mudah website tersebut diakses. Jika website terkait memiliki banyak tombol klik dari mulai memilih produk sampai proses check out, hal tersebut justru dapat membuat proses yang rumit bagi pelanggan untuk berbelanja. Website tersebut bisa dikatakan ribet untuk digunakan.

Belanja online banyak menawarkan belanja mudah tanpa ribet. Jika belanja online membutuhkan banyak klik untuk satu produk belanja saja, pelanggan bisa kabur untuk berpaling ke medium belanja lain. Upayakan untuk meminimalisir tombol klik agar pelanggan nyaman berbelanja dari proses awal pemilihan produk sampai proses akhir check out produk. 

Pilihan Pembayaran dan Pengiriman Beragam

Salah satu indikator kemudahan berbelanja online yakni beragamnya metode pembayaran dan pengiriman sesuai selera. Beberapa pelanggan memiliki preferensi tersendiri untuk urusan pembayaran dan pengiriman. Untuk itu, siapkan berbagai pilihan untuk memudahkan pelanggan dalam melakukan transaksi pembelian produk di website Anda.

Upayakan untuk memberikan pelayanan semaksimal mungkin agar pelanggan tetap bersedia belanja di website Anda. Dengan memberikan opsi pembayaran dan seperti bank transfer, uang elektronik, dan dompet digital. Begitu pun dengan metode pengiriman dengan opsi pengiriman berhari-hari sampai pengiriman oleh ojek online yang bisa diterima dalam hitungan jam.

Baca juga: Prediksi Tren E-commerce di 2022

Gunakan Promo

Hal utama mengapa banyak pelanggan membeli produk secara online yakni banyaknya promo yang dapat digunakan. Beberapa promo yang disasar pelanggan seperti potongan diskon, cashback, kode kopun, reward points, dan bentuk penawaran promo lainnya. Aspek ini bahkan bisa menjadi salah satu indikator bagi pelanggan untuk membeli di website Anda.

Promo bisa menjadi daya tarik bagi pelanggan untuk merasakan belanja di website Anda. Ditambah alur transaksi yang mudah menjadi nilai plus bagi pelanggan dari mulai memilih produk sampai proses check out. Pelanggan akan menjadi mitra tetap untuk kemajuan penjualan website Anda. Pelanggan semakin puas, toko Anda bisa semakin untung.

Guna menjalankan proses belanja yang mudah bagi pelanggan, Anda dapat mengakomodir kebutuhan belanja dengan website e-commerce yang lebih profesional. Bersama SWIFT Anda dapat mengembangkan website e-commerce yang dapat membantu bisnis online semakin solid. Tanpa anggaran yang besar, kenyamanan pelanggan dalam mengakses toko online bisa terjamin.

Previous
Previous

TikTok, Medium Baru untuk Marketing dan Penjualan Brand

Next
Next

5 Cara Meningkatkan Penjualan dengan Bantuan Pelanggan