Your Trusted Partner for Omnichannel Solution

9to9

banner_9to9.jpg
 

Digitalisasi dan Teknologi Akurat Bagi B2C
PT TRANSMARCO DALAM GELIAT TRANSFORMASI ECOMMERCE

Membangun sebuah ecommerce untuk brand 9to9, bagi Fahmi Reza (Head of Ecommerce PT Transmarco Indonesia) bukan perkara sederhana. Sebagai sebuah ritel fesyen terkemuka di Indonesia, 9to9 memiliki misi untuk menyediakan platform online yang mumpuni bagi para pelanggannya. Namun untuk mendapatkan website ecommerce yang stabil, mulus, dan integratif, butuh perjalanan yang musti ditempuh.

 
 
 
 

HAMBATAN WAKTU DAN RESOURCES

“Pada saat awal kita membentuk ecommerce, memang kita belum mempunyai kemampuan, baik itu dari sisi men power atau dari sisi waktu untuk menjalankan bisnis ecommerce nya sendiri. Artinya kita membutuhkan bantuan dari pihak luar,” papar Fahmi.

“Kerjasama dengan pihak yang sudah berpengalaman dan juga mungkin menggunakan third party atau vendor yang dapat membantu kita mewujudkan sistem yang kita ingin miliki.” Dua hal waktu dan sumber daya manusia yang kompatibel menjadi dua permasalahan yang dialami 9to9 sewaktu awal membangun ecommerce.

Bersikap selektif untuk mendapatkan sumber daya yang handal dan dedikatif, 9to9 memutuskan untuk mencari mitra yang bisa benar-benar memberikan solusi. Dari banyaknya mitra solusi ecommerce yang ada, bagaimana 9to9 memilih mitra yang tepat?

 

Mitra yang Tepat Hasilkan Untung Hingga Dua Kali Lipat

9to9-2.jpg

TEKNOLOGI YANG OPTIMALKAN BISNIS

“Magento adalah salah satu platform ecommerce yang unggul dibandingkan semuanya dan kita ketahui di sini ICUBE sebagai partner tersertifikasi dari Magento jadi otomatis kita lebih percaya ICUBE dibanding yang lain.”

Platform sebuah ecommerce adalah hal yang sangat signifikan. 9to9 mendapati bahwa Magento ideal dengan kebutuhan ecommerce. Terlebih bagi 9to9 yang melebarkan sayap hingga kancah global, kebutuhan ruang lingkup ecommerce tidak hanya di satu wilayah negara saja. Setidaknya terdapat tiga website ecommerce 9to9 yaitu 9to9.co.id (Indonesia), 9to9.my (Malaysia), dan 9to9.sg (Singapore).

Sistem multi-websites mewadahi website-website representatif untuk dapat terintegrasi satu sama lain di bawah payung perusahaan yang sama. Dalam hal ini, PT Transmarco menjadi pusat dari kegiatan bisnis. Untuk itu, diperlukan sistem yang mampu menghubungkan tiga platform ecommerce ke dalam satu kanal bisnis. Menggandeng ICUBE, 9to9 kini dapat menjalankan roda bisnis di tiga website ecommerce berbeda negara dan menjadikannya sebagai ritel fesyen masif seAsia Tenggara. Fitur multi-websites bukan hanya impian yang sekadar digadang, namun kini jadi kenyataan.

Selain multi-websites, fitur-fitur lain yang turut dikembangkan yaitu:
• Integrasi dengan Navision
• Omnichannel Solution: pick up in store
• International Solution
• Payment Integration (dengan Midtrans, Ayden, dan iPay88)
• Integrasi dengan TADA Loyalty

“Growth-nya cukup besar, dua kali lipat dari tahun lalu.”

Sebagai kepala divisi ecommerce, Fahmi selalu mengupayakan target yang signifikan dari tahun ke tahun. Berkat sistem yang stabil dan pemuktahiran layanan ecommerce yang berkelanjutan, peningkatan keuntungan dan pertumbuhan bisnis online mencapai dua kali lipat dalam kurun waktu satu tahun. “Bekerja sama dengan ICUBE membuat website lebih stabil dan performa lebih maksimal. Kita melakukan investasi yang besar di marketing jika tidak didukung oleh platform yang stabil tentunya percuma,” tandasnya.

ORIENTASI PADA PELANGGAN

“Dalam menjalankan sebuah bisnis ecommerce , kita tidak boleh abai pada pelanggan. Jadi selalu customer oriented.” Sebagai perusahaan ritel yang menjual produk primer bagi pelanggan, 9to9 selalu mengupayakan kepuasan pelanggan. Untuk itu, dibutuhkan teknologi yang dapat mengakomodirnya.

“Salah satu inovasi yang sangat penting adalah bagaimana cara kita bisa memberikan value added kepada pelanggan dengan mempercepat proses delivery, mempercepat proses pembelian dari suatu produk di website kami. Dan setiap ada pengembangan baru yang ingin kita kembangkan selama ini ICUBE selalu ada untuk membantu,” imbuh Fahmi.